Nozzle Laser Welding: Kecil-Kecil Cabe Rawit

Kalau ngomongin mesin laser welding, biasanya orang langsung kepikiran sinar laser super kuat yang bisa nyatuin logam. Tapi tunggu dulu, ada satu komponen kecil yang sering disepelekan, padahal perannya vital banget.

Yap, si mungil ini kayak sendok di dunia masakan. Kalau sendoknya kotor atau salah bentuk, makan enak pun jadi nggak nikmat. Nah, kalau salah pilih atau nggak dirawat, hasil las bisa belepotan, gosong, atau malah gagal total.

Apa Itu Nozzle Laser Welding?

Nosel adalah bagian mesin laser welding yang bentuknya mirip corong kecil. Fungsinya? Mengarahkan gas pelindung (shielding gas) ke area pengelasan biar hasilnya:

• Rapi ✨
• Nggak teroksidasi 🔥
• Bebas cipratan logam 💨

Kalau tanpa nozzle, ibarat masak tanpa tutup panci—lama, boros dan hasilnya nggak maksimal.

Tips Memilih dan Merawat

Biar si kecil ini tetap perform, ada beberapa tips:

1. Pilih Ukuran Sesuai Proyek

• Diameter kecil → buat detail & area sempit
• Diameter besar → buat lasan panjang & luas

2. Bersihkan Rutin

Percikan logam bisa bikin mampet. Bersihin pake wire brush atau alat khusus.

3. Jangan Pelit Ganti

Kalau udah aus, langsung ganti. Jangan nunggu kayak ban motor gundul.

4. Gunakan Gas Berkualitas

Nozzle bagus tapi gas abal-abal = hasil tetap jelek.

@onemachinery Baison Laser Welding: Pilihan Sesuai Bisnis Anda! Part terakhir room tour kita di Baison Laser ✨ Dari mesin welding standar, produksi massal, sampai robotic welding tercanggih 🔥 Baison siap kasih solusi pengelasan sesuai kebutuhan & skala bisnismu. #BaisonLaser #LaserWelding #OneMachinery #MesinIndustri ♬ suara asli – Adnan Gufrona

Jenis-Jenisnya Juga Banyak

Ukuran kecil, tapi nozzle punya peran besar untuk memfokuskan laser dan gas pelindung. Jenisnya juga banyak:

Bentuk Nozzle secara garis besar dibagi menjadi 3

1. Nozzle Standar Digunakan untuk pengelasan umum. Bentuknya membantu memfokuskan sinar laser dan gas pelindung agar mengalir tepat ke area las.

2. Nozzle U-Shaped: Dirancang untuk pengelasan di sudut dalam (inside corner); bentuknya membantu mengarahkan gas serta kawat pengisi ke area yang sulit dijangkau.

3. Nozzle V-Shaped: Cocok untuk pengelasan di sudut luar (outside corner) atau sambungan dengan bentuk tertentu, karena bentuknya memungkinkan aliran gas yang efisien. Bisa juga digunakan tanpa wire (melelehkan material untuk penyambungan)

Kesimpulan

Jadi, nozzle pada mesin laser welding itu ibarat “ujung tombak” dalam dunia las. Karena dia yang maju paling depan dan kontak langsung dengan material.

👉 Kalau kamu kerja di bidang las, jangan cuma fokus sama lasernya aja. Rawat nosel nya, pilih sesuai kebutuhan, dan rajin bersihin. Dijamin hasil las lebih rapi, kuat tahan lama, dan bikin pelanggan makin puas.