Panduan Menangani Masalah (Troubleshooting) Kualitas Laser Cutting

Seiring perkembangan teknologi, semakin banyak bisnis yang beralih menggunakan mesin laser cutting untuk menciptakan desain yang berkualitas dengan bentuk yang kompleks pada produk mereka. Walaupun proses ini memiliki banyak keuntungan, namun juga dapat menghadapi berbagai masalah. Dalam postingan blog ini, kami akan membahas beberapa masalah umum terkait kualitas laser cutting dan bagaimana cara mengatasinya. 

Standar Kualitas Laser Cutting

Ada kemungkinan besar bahwa kualitas peralatan laser cutting Anda dipengaruhi oleh banyak faktor. Oleh karena itu, jika Anda ingin menghasilkan pemotongan dengan kualitas tinggi, Anda perlu memahami semua persyaratan kualitas yang harus dijaga.

Prosedur pemotongan atau pengukiran dengan laser bukanlah pengecualian dari aturan bahwa pengendalian kualitas adalah prasyarat mutlak dalam semua proses. Berikut adalah beberapa standar kualitas yang berbeda yang dapat Anda patuhi untuk menjaga pemotongan pada tingkat yang dapat diterima.

Garis Pemotongan

Faktor ini tergantung pada seberapa cepat material dipotong. Ketika Anda memotong material yang padat dengan cepat, Anda akan menyadari masalah ini. Namun, jika Anda melihat bagian sayatan tepat di bawah sinar laser, Anda tidak akan mlihat logam yang meleleh.

Material yang meleleh akan tersembur keluar dari sisi belakang, yang mengakibatkan terbentuknya garis melengkung pada tepi pemotongan. Jika Anda ingin mendapatkan kualitas yang konsisten dan baik dari tepi laser cutting Anda, Anda harus selalu memantau parameter ini secara visual. Saat menyelesaikan pemotongan, yang Anda butuhkan hanyalah memperlambat laju pemotongan. Hal ini akan mengatasi masalah kualitas tepi pemotongan dan garis pemotongan Anda!

Tingkat Kekasaran

Tingkat kekasaran adalah masalah yang signifikan dalam industri pemotongan. Hal ini berdampak pada penampilan serta berbagai sifat gesekan. Menganalisis permukaan pemotongan untuk menentukan kedalaman garis vertikal yang dihasilkan adalah teknik sederhana untuk mengevaluasi tingkat kekasaran suatu material.

Ketika akan menentukan seberapa kasar hasil potongan tersebut, tingkat detail dalam tekstur memainkan peranan yang penting. Saat sayatan lebih dalam, permukaan akan terlihat lebih halus. Begitu juga, jika permukaan kasar, Anda mungkin akan melihat tingkat kekasarannya yang tidak merata. Oleh karena itu, Anda perlu berusaha semaksimal mungkin untuk menghaluskan kekasarannya. Hal ini akan membantu laser cutting menjadi jauh lebih berkualitas.

Vertikalitas

Ada kemungkinan besar bahwa banyak dari Anda akan mengabaikan aspek vertikalitas. Namun, hal ini sangat penting. Jika bahan yang Anda kerjakan memiliki ketebalan lebih dari 10 milimeter, Anda harus memperhatikan faktor-faktor vertikalitas tertentu.

Ketika Anda semakin menjauh dari sinar laser, seringkali sinar tersebut mulai menyimpang dan perlahan melebar ke arah bawah atau atas. Fenomena ini mengakibatkan tepi pemotongan sedikit lebih jauh dari garis vertikal dibandingkan seharusnya. Selalu ingat bahwa kualitas pemotongan tergantung pada seberapa vertikal tepinya, dan semakin vertikal tepinya, semakin baik pemotongan tersebut.

Tumpukan Material

Anda mungkin akan terkejut mengetahui bahwa mesin laser cutting melakukan kontak awal dengan lapisan pelumas sebelum mulai melakukan pemotongan dan melelehkan bahan yang digunakan. Konsumen atau industri tidak menggunakan gasifikasi dan proses serupa selama prosedur ini. Sebagai gantinya, mereka menggunakan angin untuk mendorong keluar bagian yang dipotong. Namun, prosedur ini juga akan menciptakan tumpukan material pada permukaan, yang akhirnya dapat menurunkan kualitas pemotongan.

Deformasi

Selalu ingat bahwa bahan akan mulai mengalami deformasi jika terlalu panas akibat proses laser cutting. Selain itu, Anda akan menghadapi berbagai masalah jika tidak memiliki kendali yang cukup atas daya dan kecepatan yang diterapkan oleh mesin laser cutting pada material Anda.

Proses pembuatan garis dan perakitan bagian-bagian kecil, aspek ini memerlukan tingkat perhatian dan presisi yang lebih tinggi. Namun, proses ini akan menyebabkan deformasi jika Anda tidak dapat mengendalikan daya laser dan menggunakan pulsa laser yang pendek. Oleh karena itu, Anda perlu memastikan bahwa Anda tahu bagaimana mengatur daya tersebut atau mendapatkan bantuan dari ahli yang dapat membantu Anda dengan prosedur tersebut.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Pemotongan

Meskipun banyak elemen yang mempengaruhi kualitas hasil laser cutting, hal ini sebaiknya tidak menghambat Anda untuk secara rutin memeriksa mesin laser cutting yang Anda miliki demi memastikan netralitasnya. Anda bisa menerapkan pendekatan awal yang baik untuk menghindari potensi masalah. Beberapa aspek ini diketahui memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kualitas keseluruhan proses pemotongan.

Daya Laser

Pemahaman umum adalah bahwa daya laser yang digunakan dalam proses pemotongan memiliki dampak pada hasil produk. Daya laser berpengaruh terhadap ketebalan material yang dapat dipotong dengan hasil yang positif. Jika daya yang digunakan memadai, Anda dapat memotong material dengan ketebalan yang lebih besar. Selain itu, daya laser juga memengaruhi kemampuan bahan kerja untuk mempertahankan dimensi yang akurat

Namun, perlu diingat bahwa daya laser bersifat sensitif; penggunaan yang tidak tepat dapat menyebabkan masalah. Berbagai jenis material memiliki batas toleransi yang berbeda. Jika Anda menggunakan daya berlebih pada material yang tidak terlalu tebal, Anda berisiko menimbulkan masalah seperti deformasi, zona terpengaruh panas, dan masalah lainnya.

Nozzle

Meskipun nozzle mungkin terlihat sebagai bagian kecil dalam mesin laser cutting yang besar, bagian yang tampaknya remeh ini memiliki peran penting dalam memastikan mesin laser cutting logam menghasilkan potongan dengan kualitas terbaik. Nozzle hadir dalam berbagai bentuk, dimensi, dan tinggi.

Penggunaan beberapa jenis nozzle dapat menghasilkan hasil dan tingkat kualitas yang berbeda. Selain itu, jika Anda tidak membersihkan nozzle dengan benar atau menggantinya secara teratur, nozzle dapat kehilangan bentuk paralelnya, yang akan mengakibatkan potongan yang tidak halus dan berkualitas rendah.

Posisi

Posisi material saat proses laser cutting sangat penting agar berada pada tempat yang tepat pada waktu yang tepat. Posisi sinar laser yang bergerak memiliki dampak langsung dan signifikan terhadap lebar, bagian potongan, kemiringan, slag, dan tingkat kekasaran.

Bahkan hal yang tampaknya sepele seperti penempatan nozzle dapat menyebabkan banyak masalah. Misalnya, kecepatan proses pemotongan akan melambat jika nozzle ditempatkan terlalu jauh dari bahan kerja. Oleh karena itu, posisi yang benar sangat penting karena berperan besar dalam menentukan tingkat kualitas yang dicapai oleh mesin laser cutting.

Kecepatan Laser

Kecepatan laser selalu menjadi salah satu faktor kritis yang menentukan kualitas potongan. Tingkat kecepatan pemotongan memiliki pengaruh signifikan pada hasil akhir material yang dipotong. Saat kecepatan pemotongan yang sesuai digabungkan dengan material yang tepat, hasilnya akan berupa permukaan potongan yang halus dan bebas cacat.

Menemukan kecepatan pemotongan yang optimal untuk material yang sedang dikerjakan akan menghasilkan pemotongan yang paling bersih. Ingatlah bahwa menggunakan mesin laser dengan kecepatan yang terlalu tinggi atau terlalu lambat akan menghasilkan cacat yang permanen.

Jenis Material

Meskipun ini mungkin bukan faktor utama, namun tetap penting. Memastikan bahwa material yang sesuai digunakan pada mesin laser cutting yang tepat memiliki peran penting. Setiap jenis material memiliki karakteristik unik ketika terkena sinar laser.

Cara material berinteraksi dengan kekuatan dan panjang gelombang laser akan menentukan kesesuaian material tersebut. Inilah sebabnya mengapa kualitas pemotongan dapat mengalami peningkatan yang substansial saat memastikan bahwa bahan yang tepat digabungkan dengan mesin laser cutting yang sesuai.

Masalah-Masalah Umum dalam Laser Cutting dan Cara Mengatasinya

1. Pembentukan Dross

Pembentukan dross merupakan masalah yang kerap terjadi saat laser cutting, biasanya dapat dikenali dari adanya material meleleh di bagian bawah potongan. Hal ini sering disebabkan oleh pengaturan daya, kecepatan, dan gas bantu yang tidak sesuai, atau akibat nozzle yang sudah aus. Untuk mengatasi ini:

• Periksa dan sesuaikan pengaturan daya laser serta kecepatan pemotongan.
• Tingkatkan tekanan gas bantu.
• Periksa kondisi nozzle dan gantilah jika perlu.

2. Striasi

Jika Anda melihat adanya garis-garis atau striasi di tepi potongan Anda, hal ini mungkin disebabkan oleh kecepatan pemotongan yang terlalu tinggi atau tekanan gas bantu yang rendah. Berikut cara mengatasi hal ini:

• Kurangi kecepatan pemotongan.
• Tingkatkan tekanan gas bantu.

3. Konsistensi Lebar Potongan yang Bermasalah

Lebar potongan seharusnya tetap konsisten sepanjang proses. Jika terjadi perubahan, mungkin disebabkan oleh sinar laser yang tidak terfokus dengan baik.

• Periksa dan sesuaikan ukuran titik fokus.
• Pastikan material datar dan sejajar di atas meja pemotongan.

4. Pembentukan Burr

Pembentukan burr sering kali mengindikasikan aliran gas bantu yang kurang memadai atau pengaturan daya laser yang rendah. Burr lebih sering terjadi pada material yang lebih tebal.

• Tingkatkan tekanan gas bantu.
• Tingkatkan daya laser.

5. Potongan Tidak Lengkap

Jika laser Anda tidak berhasil memotong material secara keseluruhan, Anda mungkin perlu menyesuaikan pengaturan.

• Tingkatkan daya laser.
• Kurangi kecepatan pemotongan.

Pemeliharaan Rutin untuk Kualitas Laser Cutting yang Optimal

Merawat mesin laser cutting secara berkala sangat penting untuk menjaga performanya. Berikut beberapa tindakan pemeliharaan yang layak dipertimbangkan:

• Rutin membersihkan dan memeriksa nozzle laser cutting. Penumpukan serpihan atau kerusakan dapat mempengaruhi kualitas pemotongan.
• Memastikan lensa tetap bersih dan bebas dari kotoran, karena halangan apapun dapat memengaruhi fokus laser.
• Secara teratur memeriksa dan menyesuaikan penyelarasan sinar laser.
• Melumasi bagian-bagian yang bergerak sesuai kebutuhan untuk memastikan operasi yang lancar.
• Menjadwalkan servis secara berkala oleh profesional untuk memastikan mesin berfungsi dengan optimal.

Kesimpulan

Tersedia berbagai jenis mesin laser cutting di pasaran, dan Anda perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang berbagai standar kualitas dan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas laser cutting. Hal ini akan memberikan wawasan tentang bagaimana meningkatkan efisiensi.

Selalu diingat bahwa elemen-elemen seperti kecepatan pemotongan, daya, tekanan gas, dan banyak faktor lainnya sangat penting untuk kualitas hasil pemotongan. Jika Anda masih merasa kesulitan memahami prosedur ini, jangan ragu untuk menghubungi kami untuk penjelasan lebih lanjut.