Laser Cutting Bermasalah? Bisa Jadi Ini Kesalahan di Protective Lens Anda

Protective lens memiliki peran penting dalam sistem pemotongan laser. Tanpa perlindungan yang tepat, komponen optik utama dapat mengalami kerusakan akibat kontaminasi dan refleksi sinar laser. Fungsi utama lensa pelindung adalah:

Protective lens

  1. Melindungi komponen optik utama seperti lensa fokus dari kontaminasi spatter, debu, dan partikel logam selama proses pemotongan laser.
  2. Mengurangi refleksi sinar laser ke laser head berkat lapisan anti-reflection film yang terdapat pada permukaan lensa.

Bagian-Bagian Protective Lens

Untuk menjaga kualitas pemotongan laser tetap optimal, lensa pelindung terdiri dari tiga bagian utama yang memiliki fungsi berbeda namun saling berkaitan dalam melindungi sistem optik. Lensa pelindung terdiri dari tiga bagian utama:

  • Upper Protective Lens
  • Medium Protective Lens
  • Lower Protective Lens
Protective lens

Bagian dari lensa pelindung

Semua bagian ini memiliki jenis dan ketebalan yang sama, tetapi penggunaannya tergantung pada tipe laser head.

Masalah pada Protective Lens

Lensa pelindung dapat mengalami berbagai masalah jika tidak dirawat dengan baik. Debu, kondensasi, dan kesalahan pemasangan dapat mengurangi efektivitasnya dan mempengaruhi kualitas pemotongan laser. Berikut permasalah yang sering dialami di setiap bagian:

1. Masalah pada Upper Protective Lens

Upper protective lens berperan sebagai lapisan terakhir dalam sistem perlindungan optik. Lensa ini melindungi dari kotoran dan debu yang bisa masuk dari bagian atas mesin. yang melindungi komponen optik dari kotoran dan debu. Namun, beberapa masalah dapat terjadi jika pemasangan atau perawatan tidak dilakukan dengan baik. 

Kerusakan umum:

  • Debu masuk dari atas akibat cover yang tidak tertutup rapat, sering disebabkan oleh instalasi lensa yang kurang baik atau getaran dari laser head.
  • Kondensasi di saluran air menuju laser head yang membawa debu atau karat dari dalam saluran fiber laser.
Permasalahan Upper Protective Lens

Debu masuk permasalahan umum pada lensa pelindung

Solusi:

  • Pastikan cover tertutup dengan rapat dan periksa instalasi lensa secara berkala.
  • Lakukan pemeliharaan rutin pada saluran air untuk mencegah kontaminasi.
Upper Protective Lens

Cara mengganti lensa pelindung

2. Masalah pada Medium Protective Lens

Medium protective lens berfungsi sebagai filter tambahan untuk mencegah kontaminasi naik ke bagian optik lebih dalam. Jika terjadi kerusakan, biasanya ini merupakan dampak dari lensa pelindung bawah yang sudah rusak. Ciri kerusakan: Red pointer pecah atau terdapat titik hitam.

Penyebab:

  • Kerusakan pada lower protective lens yang menyebabkan kontaminan naik ke medium protective lens.
  • Contaminasi akibat lower protective lens yang sudah hancur.
Protective Lens

Lensa pelindung yang rusak

Solusi:

  • Periksa dan ganti lower protective lens secara berkala untuk menghindari dampak pada medium protective lens.

 

3. Masalah pada Lower Protective Lens

Lower protective lens adalah lapisan pelindung pertama yang langsung terkena paparan partikel dan panas tinggi selama proses pemotongan. Karena posisinya yang kritis, lensa ini sering mengalami kerusakan jika tidak dirawat dengan baik. sebelum sinar laser mencapai material. Karena posisinya yang langsung terkena paparan partikel dan panas tinggi, lensa ini sering mengalami kerusakan jika tidak dirawat dengan baik. Berikut beberapa jenis kerusakan pada lower lens:

Titik hitam pada lensa pelindung

Kerusakan pada protective lens

Titik hitam pada lensa pelindung

  • Penyebab:
    • Kekuatan sinar laser terlalu besar.
    • Model lensa pelindung tidak sesuai dengan spesifikasi mesin.
    • Gas oksigen atau nitrogen tidak menyala, sering akibat kelalaian operator.
  • Solusi:
    • Sesuaikan daya laser dengan spesifikasi material.
    • Pastikan gas bantu menyala sebelum memulai proses pemotongan.

Titik putih akibat residu logam

Kerusakan pada Protective Lens

Muncul titik putih hasil residu pada lensa pelindung

  • Penyebab:
    • Setting parameter “pierce” dan “cut” tidak akurat, terutama saat memotong logam tebal (>6 mm).
  • Solusi:
    • Gunakan parameter yang tepat sesuai ketebalan material.
    • Untuk material di bawah 6 mm, tidak perlu menggunakan “pierce”.

Goresan pada bagian atas lensa

Kerusakan pada Protective Lens

Muncul goresan pada lensa pelindung

  • Penyebab:
    • Residu terbakar yang jatuh dari atas lensa.
  • Solusi:
    • Bersihkan secara rutin dan cek kondisi upper protective lens.

Titik hitam tidak terpusat pada lensa

Kerusakan pada preotective lens

Muncul titik hitam tidak terpusat pada lensa pelindung

  • Penyebab:
    • Proses piercing yang buruk yang menyebabkan percikan merusak lensa.
  • Solusi:
    • Tambah jarak antara laser head dan material.
    • Kurangi duty cycle dan tekanan gas bantu.

Kabut air, oli, atau partikel di permukaan lensa

Kerusakan Protective Lens

Residu pada lensa pelindung

  • Penyebab:
    • Aliran gas tidak lancar atau suhu gas terlalu rendah.
  • Solusi:
    • Periksa kualitas oksigen atau nitrogen.
    • Bersihkan filter kompresor udara secara berkala.

Kondensasi pada lensa pelindung

Kerusakan pada Protective Lens

Kondensasi pada lensa pelindung

  • Penyebab:
    • Perbedaan suhu ruangan dan suhu chiller terlalu jauh.
  • Solusi:
    • Atur suhu chiller dengan perbedaan maksimal 5°C dari suhu ruangan.
    • Pastikan penutup laser source tertutup rapat.
    • Cek air kompresor dengan meletakkan lensa pelindung di depan saluran keluar selama 5 detik.
Tips mencegah kondensasi pada protective lens

Solusi mencegah kondensasi pada lensa pelindung

Fiber Optic Protective Lens

Protective Lens

Fiber Optic Protective Lens

Dalam sistem pemotongan laser fiber, setiap komponen optik membutuhkan perlindungan maksimal untuk menjaga performa dan ketahanan mesin. Salah satu bagian terpenting yang sering diabaikan adalah Fiber Optic Protective Lens. Lensa ini terletak di ujung kabel fiber optik dan memiliki fungsi serupa dengan protective lens lainnya, namun dengan peran yang lebih krusial. Pelindung lensa yang terletak di ujung kabel fiber optik. Secara garis besar fungsinya sama seperti lensa pelindung lain. Lensa ini merupakan pelindung terakhir sebelum kerusakan menjalar dan mencapai ke laser source.

Kerusakan lensa pelindung ini bisa menyebabkan sinar laser tidak fokus/terpecah dan salah satu gejalanya adalah nozzle menjadi panas (overheating).

Kesimpulan

Memastikan kondisi protective lens tetap optimal adalah langkah penting dalam menjaga efisiensi dan kualitas hasil pemotongan laser. Dengan memahami fungsi dan cara merawat setiap bagian, operator dapat memperpanjang umur mesin dan menghindari kerusakan yang tidak perlu. Protective lens adalah bagian penting dalam sistem laser cutting yang berfungsi untuk melindungi komponen optik utama dan memastikan kualitas pemotongan tetap optimal. Perawatan rutin dan penyesuaian parameter pemotongan yang tepat dapat mencegah kerusakan lensa dan memperpanjang umur pemakaian mesin laser cutting.

Dapatkan Katalog Produk Terbaru kami

Pelajari bagaimana mesin laser teknologi terbaru kami dapat membantu Anda meningkatkan produktivitas!

Terima Kasih, Anda Sudah Terdaftar, Akan kami kirimkan Catalog melalui e-mail Anda